Pada suatu malam, kami sedang menuju acara pengajian di pusat kota. Salah seorang dari kami tiba-tiba nyeletuk, ” eh sekarang caleg masih muda-muda ya?” sambil melihat poster-poster caleg di pinggir jalan.
Kemudian saya menarik kesimpulan bahwa sebenarnya bukan caleg nya yang muda, tapi dialah yang tua. Karena umurnya tua, maka dia melihat bahwa semua orang terlihat lebih muda.
Ketika kita melihat banyak orang lebih muda melakukan kegiatan, berarti umur kita udah tua. Ketika teman -teman kita makin lama makin muda, maka kita dah beranjak tua. Ketika kita merasa iri banyak anak muda berduaan pacaran, maka kita dah tua. Ketika merasa puisi cinta seperti guyonan, maka udah tua. Ketika kita masuk kampus dikirain dosen, maka udah tua.
Nah, jika kalian tidak mengalami hal yang saya sebutkan di atas, maka kalian berumur muda.
Alhamdulillah.. saya tidak mengalaminya mas.. Hhhahha
LikeLike
😂😂 yakin nih??
LikeLike
Setiap kali ketemu kata “Tua”, rasanya bagaimana begitu. Karena memang kenyataannya, “Saya sudah tua” dalam artian ‘umur’. Tapi, saya menolak untuk dikatakan tua atau menuakan diri sendiri, Kak hahahaha.
LikeLike
tak ada yang mau disebut tua, kecuali kalau urusan berebut makanan dan kerjaan
LikeLike
Jangan sebut “tua”. Sebut saja “senior” haha 😅
LikeLike
diantara senior, ada yang lebih tua 😂😂
LikeLike
Hmmm sy semua yg diuraikan itu he he
LikeLike
selamat Selamat😂😂 berarti dah mapan
LikeLike
He he Aamiin
LikeLike
udah senior berarti layak istirahat
LikeLike
Hahaha… bener banget…
LikeLike
Kalau saya pikir, persoalan muda atau tua hanya masalah angka aja. 😁😁😁
LikeLike
emang masalah angka, tapi juga penting. kalau melamar pekerjaan syarat utamanya ya angka
LikeLike
Mohon follow saya ya mas.. Tq http://kalamaksarahome.wordpress.com
LikeLike
oke Mas
LikeLike