Sketsa 12


Kamis lalu,  saya sedang mengajar di sebuah kelas yang memiliki jam dinding rusak. Terletak di lantai bawah persis menghadap gerbang utama sekolah.

Sambil menunggu anak-anak selesai mengerjakan tugas, saya coret-coret dikitlah buku sketsa nya. Saya ambil sketsa pohon saja, karena mudah dan tak keliatan kalau ada kesalahan komposisi.

Sedang asyik-asyiknya menerjemahkan soal akhir chapter, ada seorang peserta didik putri yang posturnya semampai tiba-tiba nyeletuk. 

“Mr, kayaknya sebentar lagi istirahat deh “, 

“Kok tau, Nggit?” 

“Tuh pedagang ciloknya udah pada datang dan ngumpul di depan gerbang, jadi itu adalah salah satu ciri istirahat akan segera mulai “

25 thoughts on “Sketsa 12

  1. saya juga dulu gitu kok pas jaman SD πŸ˜‚ kalau ada ibu penjual pecel datang berarti bel istirahat bakal bunyi 30 menit lagi.
    salam buat muridnya ya Pak πŸ˜„

    Like

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s