IPusnas : Pinjam Buku Gratis 

Masalah utama saya jarang membaca adalah minimnya akses ke buku yang berkualitas, karena hidup dikampung. Selain itu, keuangan yang terbatas menjadi ganjalan terbesar untuk membelanjakannya. 

Syukurlah, pada suatu hari saya membaca blognya Dea Ayusafi yang memposting mengenai pencapaiannya membaca buku di tahun 2018. Bagi saya itu sangat luar biasa. Sehingga saja tertarik untuk mengikutinya.

Nah, melalui chat di kolom komentar dengannya, saya diberi tahu tentang ipusnas. Saya menjadi tercerahkan, seperti ketika menunggu pemadaman listrik dan dengan tiba-tiba menyala. Persis.

Ipusnas merupakan aplikasi multi platform yang dapat dipasang di smarphone (android, ios) atau di pc (windows). Manfaat utamanya adalah memberikan fasilitas pinjam buku secara gratis. 

Cara memanfaatkannya sangat mudah. Pengguna cukup registrasi menggunakan email dan dan password di aplikasinya. Asyiknya tak k ada ritual mengecek kembali email hanya untuk konfirmasi yang menjemukan.

Setelah registrasi pengguna dapat menjelajah koleksi buku yang tersedia melalui menu kategori atau search. Ketika sudah menemukan yang cocok, dapat meminjamnya maksimal selama tiga hari. Setelah tiga hari, maka secara otomatis, buku itu akan hilang sendiri dari menu rak buku.

Buku yang ada memiliki dua format utama, yaitu pdf dan epub/mobi. Pdf memiliki format yang sudah baku, artinya pembaca tidak dapat mengotak-atik ukuran dan jenis huruf, sedangkan epub sebaliknya, memiliki keluwesan untuk merubah ukuran, jenis font, latar belakang dan kecerahan. Selain itu ukuran file pdf lebih besar daripada epub meskipun dari buku yang sama.

Disamping online, pengguna juga dapat membacanya secara offline. Caranya adalah mengunduhnya terlebih dahulu melalui menu yang disediakan, setelah itu pengguna dapat memanfaatkannya kapanpun tanpa terhubung dengan internet. 

Namun, sejauh yang saya tahu, jika menggunakan aplikasi di pc, ketentuan ini berbeda. Pengguna harus tetap mengunduhnya setiap kali akan membaca. 

Fitur lain yang menarik adalah pembaca dapat saling berbagi dengan pengguna lain, baik itu saling folllow atau rekomendasi buku yang menarik.

Sayangnya, aplikasi yang super manfaat ini masih memiliki banyak bug sana sini. Sering terjadi crash, buku hilang sendiri dari rak, bookmark yang kadang ngaco dan lambatnya lebay ketika me-loading halaman. Sehingga kenyamanan membaca berkurang.

Untuk mengatasi crash, kalian cukup log out kemudian log in lagi, aplikasi akan berjalan seperti semula. Semoga kedepannya lebih baik lagi.

Sebenarnya selain iPusnas, ada banyak lagi aplikasi pinjam buku online seperti ijak, ijateng, ijogja dan i..i..i yang lain. Menunya persis, karena pengembangnyapun juga sama. Yang membedakannya hanya warna dan koleksi buku yang mereka miliki. Kelemahannya juga sama, lemotnya lebay.

Secara umum, saya sangat terbantu dengan iPusnas. Kekurangan pengetahuan, miskin kosa kata, diksi payah karena tak pernah membaca buku akhirnya menemukan solusinya. 

Terimakasih Dea Ayusafi.

Wassalam

32 thoughts on “IPusnas : Pinjam Buku Gratis 

  1. Ah….Kemarin mau download Ipusnas, tapi ragu-ragu. Terima kasih banyak atas informasinya, Kak. Jadi, sedikit terbantu untuk memutuskan download atau tidak, karena memori di Handphone terbatas.

    Like

    1. Kalau ragu sebaiknya di pasang di laptop saja Kak. Tapi kelemahan nya ya itu, harus ada koneksi internet untuk kembali download bukunya tiap kali mau baca. Dan harap bersabar, karena aplikasinya sering ngaco

      Like

  2. Dapat informasi tentang membaca seperti ini, membuat senyuman ku menebar. Namun menjadi pertimbangan buatku install atau engga aplikasinya. Hmm. Gimana yaa? Nyoba ah.. biar ada pengalaman juga. Thank you Pak guru yaa. 😁

    Like

Leave a comment