Menurut Wikipedia Password is a word or string of characters used for user authentication to prove identity or access approval to gain access to a resource (example: an access code is a type of password), which is to be kept secret from those not allowed access.
Nah, dalam keseharian saya menggunakan banyak password dan username yang bejibun. Ada yang bisa saya ganti sesukanya ada pula yang default dari pemerintah. Model yang terakhir ini menyebalkan, karena seringnya itu merupakan password kekinian yang mengharuskan passsword terdiri dari huruf besar, huruf kecil dan angka. Susah untuk dihafalkan. Saya harus membuka catatan jika menemukan kedip-kedipan sehabis username. Itu aja sehabis memasukkan password masih disuruh untuk masukin pass code. Tambah males.
Apa saya yang membutuhkan password?
- Yahoo, untuk keperluan kerjaan dinas kami mewajibkan untuk membuat akun email di Yahoo. Sehingga mereka akan mudah untuk memberikan instruksi mendadak via email.
- Aplikasi Dapodik. Ini merupakan jantungnya sekolah. Aplikasi ini memuat data sangat rinci mengenai sekolah, mulai dari nama siswa, guru sampai dengan kondisi fisik bangunan.
- Aplikasi PMP, aplikasi Penjamin Mutu Pendidikan. Aplikasi ini bermanfaat sebagai pemetaan kualitas sekolah se Indonesia.
- Aplikasi E Raport. Raport sekarang berbeda dengan jaman saya sekolah, sekarang jamannya sesuatu yang berawalan E. Raport ini bisa diakses siapa saja dengan username dan password yang telah kami berikan.
- Aplikasi UNBK. Selain yang ada di situs, puspendik juga merilis aplikasi untuk server.
- Aplikasi Beesmart. Aplikasi yang saya gunakan untuk keperluan Try Out mandiri.
- Mikrotik. Untuk mengatur jaringan komputer di Lab.
- dan password Wifi.
Sedangkan yang lain saya harus mengakses situs wajib;
- GPO, guru pembelajar online. Wajib selalu dikunjungi untuk mengecek validitas data guru.
- vervalptk, dan vervalpd. Ini juga situs maha penting dalam pendataan PTK dan Peserta didik.
- unbk.kemdikbud.com
- pdun, situs yang kami gunakan sebagai dasar peserta UN
- biosun. Merupakan saudaraan dengan PDUN.
Segitu banyaknya password yang saya koleksi, sampai tak ingat semuanya satu persatu. Sedangkan untuk keperluan password personal, contohnya Gmail, Facebook, Evernote, Instagram sampai WordPress saya membuatnya sama.
Selain itu masih ada banyak lagi, seperti 4shared, hotmail, ebook3000, lazada dan saudaranya, internet banking dan lain-lain.
Dengan keribetan ini, akhirnya saya baru memahami pentingnya sebuah aplikasi password management yang dulu saya sepelekan fungsi dan kegunaannya.
Wassalam.
Hidupmu sendiri aja memang password, Mas. Heuheuheu *kidding 🤣🤣🤣
LikeLike
😂😂 betul sekali Mas
LikeLiked by 1 person
Sama, aku juga tukang koleksi akun. Haha. Bentar lihat catatan dulu. Woah, ada 14 email. 😂 Entahlah untuk apa. 😂 Kayaknya aku spesies bunglon. Gonta ganti.
LikeLiked by 1 person
Banyak banget sampai 14, tipikal ganti..lupa.. buang..repeat. itu aja baru email, belum yang lain.
LikeLike
Haha, ya gitulah. 😂
Cuma alhamdulillah sekarang aktif pakai akun jurnalcewek 😂
LikeLike
Yang lama lupakan aja, urusin yang baru
LikeLike
Wah baru tahu kalo ada password management.. Biasanya kutulis di kertas 😅
LikeLiked by 1 person
Ada mas, saya dulu tak begitu ngeh maksudnya. Tapi sekarang malah membutuhkan banget
LikeLike
Banyaknyaa😂 sama aku juga akun2 sosmed, email, cybercampus pake pass yg sama wkwk
LikeLike
Ho oh, udah gitu sebagian besar yang aku tulis itu default dari pemerintah. Gak bisa dirubah, kan nyebelin jadinya. Udah gitu kombinasinya unik lagi.
Nah, samaan tuh, biar mudah
LikeLike
Dulu aku pake password beda2, tapi seiring umur tambah, anak tambah, jadi semakin sering lupa … Mau tidak mau terpaksa pake password yang sama😁😁🙉
LikeLike
sama sih, dulu juga sering sok sokan yang berbeda demi keamanan, tapi akhirnya malah menyusahkan diri sendiri, he he
LikeLiked by 1 person
Kalau habit aku gini :
Setiap selesai membuat akun dari sebuah aplikasi atau web, aku langsung buat email yang berisi informasi username dan passwordnya ke email utama, lalu aku simpan ke folder password.
Misal, baru aja nih aku buat akun di apps Ipusnas, terus pakai emailku di hotmail, aku kirim informasi akunnya ke gmail punyaku. Lalu aku pindahkan ke folder bernama password (berisi info seluruh username dan password dari semua akun punyaku)
Jadi username dan password yang aku ingat hanya satu yaitu gmail. Mengingat satu jauh lebih mudah daripada banyak akun.
Itu sih caraku, Mas Seta
LikeLike
wah ini trik yang bisa ditiru ya, sangat praktis dan mudah untuk diterapkan.
bisa juga langsung ditulis di Google Doc ya Mas.
LikeLike
Ya, di situ juga bisa. Hehehe..
Tapi selama ini, aku pake cara itu
LikeLike
Password yang harus kombinasi huruf besar kecil dn angka sangat menggelitik. 😂 ribet amat ngingatnya. Tapi ada yg memang seperti itu.
LikeLike
itu namanya password kekinian, kalau yang jadul masih standard, tak macam-macam hanya minimal 8 karakter
LikeLiked by 1 person
Bisa di tulis nih mas tentang aplikasi password management, soalnya aku juga punya banyak akun, terutama gmail, tapi kebanyakan pasword aku buat sama
Biasanya sih, aku buat tulisan di notepad untuk informasi akun username dan paswordnya..
LikeLike
iya, Mas. Kapan-kapan nanti saya mengulas mengenai password management yang lebih ok.
kalau saya lebih suka menyimpannya di Evernote. Jadi tak akan hilang selamanya, selama evernote itu sendiri belum bangkrut.
tinggal buka aplikasinya, kemudian copy paste, bisa melalui aplikasi atau via websitenya. Praktis
LikeLike
Ya ampun banyak benar harus login nya. Wah bagus itu kalau ada aplikasi passwod manajemen. Tapi ya harus di password juga kali ya wkwkwk
LikeLike
Iya, password manajemen yang membutuhkan Password jadinya😂
LikeLiked by 1 person
Hidup yang menarik, ku pikir. Enjoy it. 😀
LikeLike
Beber banget, kalau tak menikmati malah jadi senewen sendiri
LikeLike
Iyalah tentuny. Lupa sehuruf aja passwordnya ga bisa hidup 😀
LikeLike
Sini saya simpankan passwordnya. Saya catet di blog saya.
LikeLike
Terimakasih atas kebaikannya hlo Om.😂
LikeLike