Sebenarnya sih mengajar itu tiada bosannya karena setiap hari ada aja cerita yang berbeda beda. Hanya saja kadang kita sebagai guru merasa jenuh karena apa yang kita ajarkan hanya sedikit yang nyampe ke mereka. Apa yang kita ajarkan tidak akan berpengaruh langsung hari ini, tetapi akan berefek beberapa tahun mendatang.
Maka dari itu aku dan anak anak kelas 7 (the gentho class) untuk mengusir kebosanan dan meningkatkan kerjasama kelompok yang baik kami punya inisiatif membuat acara masak masak sehabis pulang sekolah. Menu yang kami masak hanyalah Tempe Penyet dan Sosis Bakar. Emang aku sengaja dengan menu yang sederhana karena mereka masih kategori anak anak, kan gak mungkin juga mereka punya pengetahuan untuk masak yang berat macam Soup, Soto, dll bisa bisa kami hanya akan mendapatkan capek dan tidak jadi makan.
Karena banyak banget peralatan yang harus di siapkan maka dari itu harus dibentuk kelompok kelompok kecil yang bertanggung jawab dengan bawaannya sendiri. Ini akan melatih anak rasa tanggung jawab dan toleransi dengan teman sekelasnya. Misalkan kelompok satu membawa alat untuk membuat bumbu tempe penyet, kelompok dua membawa alat untuk menggoreng, kelompok tiga membawa alat untuk membuat bakaran Sosis.
Ketika hari H pun aku sebenarnya tidak mengharapkan yang tinggi agar mereka mencapai hal yang maksimal, namun ternyata malahan melebihi ekspetasi. Mereka bisa mengkondisikan dan mengkoordinir teman temannya agar bisa berjalan dengan baik . Bisa bisanya anak yang masuk kategori susah diatur bisa melakukan ini dan itu semua secara baik.
Yang aku salut dari mereka adalah, tidak ada satupun anak yang makan sebelum semua makanan tersaji sempurna.
Dengan kesuksesan ini aku optimis acara yang akan datang pasti bisa terlaksana dengan baik lagi. Tinggal meningkatkan level yang lebih tinggi.